Mulai Menulis Tapi Masih Bingung

Tips Mulai Menulis – Apakah Anda masih memiliki kebingungan dan kesulitan dalam memulai menulis? Atau apakah Anda sudah memiliki ide di dalam pikiran namun sulit untuk menuangkannya menjadi sebuah tulisan?

Tenang saja! Di sini akan kami bagikan beberapa tahapan yang akan membantu memudahkan Anda dalam mulai menulis dan menghasilkan karya pertama Anda.

Namun sebelumnya, tahukah Anda bahwa  kesulitan dalam mulai menulis itu biasanya disebabkan karena minimnya pengalaman atau bisa juga karena kesulitan mengembangkan ide ke dalam pikiran lho. Maka dari itu, sebagai penulis pemula Anda harus memahami dulu cara mulai menulis, dari teknik dasar menulis, cara mencari ide, hingga mengembangkannya.

Kenapa? Karena menulis tidak hanya sekedar menuangkan ide pikiran saja lho, bukan juga hanya sekedar menjiplak karya oranglain juga. Tetapi penulis juga harus bisa menggambarkan dan membangun imajinasi pembaca supaya pesan bisa tersampaikan dengan baik.

Berikut ini akan kami bagikan Tips Mulai Menulis bagi Pemula Secara Mudah & Sederhana

Membaca

Sebelum mulai menulis, ada baiknya Anda perbanyak membaca tentang topik yang Anda minati. Misal Anda ingin menulis topik yang berhubungan dengan kesehatan, maka Anda perlu memperbanyak bacaan tentang kesehatan.

Anda bisa membaca melalui buku, artikel online, jurnal, koran, atau di beragam platform bacaan lainnya. Semakin banyak Anda membaca, maka semakin banyak wawasan yang bisa Anda kembangkan menjadi sebuah tulisan.

Menentukan Jenis Tulisan

Sebelum mulai menulis, Anda bisa menentukan terlebih dahulu, jenis tulisan apa yang ingin Anda tulis. Ada 2 jenis tulisan umum yang bisa Anda jadikan referensi.

  1. Jenis Tulisan FIKSI

Jenis tulisan fiksi pun ada beragam. Anda bisa menulis naskah puisi, cerpen, naskah drama, atau yang lainnya.

  • Jenis Tulisan NONFIKSI

Kemudian untuk naskah nonfiksi terdiri dari artikel, opini, berita, naskah biografi, autobiografi, feature, dan masih banyak lagi.

                Anda bisa menentukan jenis naskah sesuai dengan minat dan kebutuhan Anda.

Menentukan Tema Tulisan

Setelah menentukan jenis tulisan, Anda bisa mulai menentukan tema yang akan Anda tulis. Tema merupakan suatu gagasan pokok atau ide pikiran tentang suatu hal, salah satunya dalam membuat suatu tulisan.

Ada banyak sekali tema umum yang bisa Anda jadikan tulisan.

Contohnya : tema tentang kesehatan, pendidikan, politik, hubungan, percintaan, dan sebagainya.

Dari tema umum tersebut masih bisa Anda spesifikasikan lagi menjadi sebuah topik. Misal Anda ingin menulis tentang tema kesehatan, kemudian untuk topik nya Anda bisa memilih ke yang lebih spesifik, seperti : topik tentang diet sehat, atau topik tentang penyakit tertentu, dsb.

Membuat Kerangka Tulisan

Setelah menentukan jenis dan tema tulisan, Anda bisa mulai membuat outline atau kerangka tulisan. Dalam pembuatan outline fleksibel ya, bisa dilakukan, bisa juga tidak dilakukan. Sehingga hal ini tidak wajib.

Apabila Anda termasuk tipe penulis yang bisa langsung menuangkan ide menjadi bentuk tulisan, maka Anda bisa langsung menuliskannya. Namun, apabila Anda masih merasa kesulitan dalam menuangkan ide yang ada di dalam pikiran, maka membuat kerangka tulisan, bisa menjadi solusinya.

Untuk membuat kerangka tulisan juga sangat mudah lho! Anda bisa menuliskan poin-poin penting dari apa yang akan Anda tuliskan.

Misal :

Anda ingin menulis jenis naskah “Artikel” dengan tema “Kesehatan” kemudian topiknya tentang  “diet sehat”.

Dalam membuat outline, Anda bisa membagi nya menjadi 3 tahapan :

  1. Pembukaan

Anda bisa menuliskan poin-poin penting yang akan Anda sampaikan di paragraph pembukaan artikel, misalnya tentang :

  • Definisi diet sehat
  • Kenapa orang-orang harus melakukan diet sehat?
  • Dst
  • Isi

Pada bagian isi, Anda bisa menuliskan poin-poin penting yang menjelaskan topik yang akan Anda bahas dalam tulisan, misal :

  • Langkah-langkah melakukan diet sehat
  • Contoh rekomendasi makanan untuk diet sehat
  • Contoh rekomendasi olahraga untuk diet sehat
  • Dst
  • Penutup

Dan yang terakhir pada bagian penutup, Anda bisa menuliskan kesimpulan dari keseluruhan isi naskah yang telah Anda tulis atau berikan ajakan kepada pembaca untuk melakukan sesuatu atau mengambil sebuah tindakan, misal :

  • Berikan kesimpulan tentang pentingnya melakukan diet sehat
  • Beri ajakan kepada pembaca untuk melakukan diet sehat secara tepat
  • Dst

Mulai Menulis

Hal yang wajib dilakukan setelah menentukan jenis tulisan, tema tulisan, dan kerangka tulisan adalah mulai menulis. Anda bisa mulai mengembangkan outline yang telah Anda buat menjadi sebuah naskah.

Bagaimana cara mengembangkannya?

Anda bisa mulai mengembangkan outline menjadi sebuah paragraph. Untuk melakukannya bisa berurutan atau acak. Anda bisa mengembangkan pembukaan, lalu bagian isi, dan yang terakhir bagian penutup. Atau melakukannya secara acak.

Menentukan Judul Tulisan

Dalam hal menentukan judul tulisan itu bebas ya, bisa di awal sebelum mulai menulis atau di akhir setelah naskah jadi. Untuk menentukan judul, Anda bisa mengambil kesimpulan dari keseluruhan naskah yang telah Anda jelaskan. Anda bisa membuatnya semenarik mungkin supaya bisa memikat pembaca untuk membacanya sampai selesai.

Bagikan Tulisan

Dan yang terakhir, setelah Anda menulis dan naskah Anda sudah selesai ditulis, jangan biarkan naskah Anda hanya tersimpan di dalam laptop atau ponsel saja. Anda bisa membagikannya ke berbagai platform sosial media yang Anda miliki lho. Kenapa? Supaya banyak pembaca yang mendapatkan manfaat dari tulisan Anda dan hal ini bisa menjadi motivasi lebih untuk Anda meningkatkan skill dalam menulis dan melahirkan karya-karya baru.

Bagi Anda yang ingin membagikan tulisan Anda ke platform yang lebih besar, Anda bisa lho mengirimkan naskah Anda ke redaksi Alineaku untuk dimuat di Blog Official Alineaku. Bagaimana caranya? Klik di sini untuk informasi lebih lengkap.

Itu tadi 7 tahapan untuk mulai menulis bagi penulis pemula. Yuk segera diterapkan tipsnya, dan jangan ragu untuk membagikan naskah pertama Anda!

Tinggalkan Balasan