Cerita Menulisku, Bersama Alineaku

Member Story – Ini merupakan cerita menulisku selama belajar menulis di Alineaku!

Hallo Sahabat Menulis Alineaku, saya Wati, salah satu member Alineaku yang sudah 2 kali mengikuti kelas dan program pembelajaran menulis yang diselenggarakan oleh Alineaku.

Sebelumnya saya hanyalah seorang karyawan biasa di salah satu perusahaan di Jogja. Pada saat itu, saya mendapatkan tugas dari atasan saya untuk menulis beberapa artikel yang akan digunakan untuk promosi di perusahaan tempat saya bekerja. Hal tersebut membuat saya bingung, karena sebelumnya saya belum pernah menulis sama sekali.

Akhirnya pada saat itu atasan saya menyuruh saya untuk mencari pelatihan menulis atau event tertentu yang berkaitan dengan dunia kepenulisan yang bisa membantu saya dalam mengerjakan projek ini.

Karena begitu padatnya pekerjaan saya pada saat itu, sehingga saya memutuskan untuk mencari pelatihan menulis secara daring (online). Dan entah kenapa saat saya scroll di timeline Facebook saya, saat itu-lah saya menemukan promo pembelajaran menulis yang diadakan oleh Alineaku.

Kelas Writer, itulah kelas pertama yang saya ikuti di Alineaku. Pada saat itu saya merasa tepat belajar menulis di kelas ini, karena kelasnya memang benar-benar untuk pemula. Materi yang diberikan oleh Admin juga merupakan teknik menulis dari dasar.

Selama belajar di kelas ini, saya mulai bisa membedakan beberapa jenis tulisan dan bisa menemukan ide/tema menulis yang relevan dengan kebutuhan perusahaan saya. Meskipun pada awalnya saya merasa kesulitan untuk menuangkan apa yang ada di pikiran saya menjadi sebuah tulisan. Bahkan saya hampir menyerah karena merasa sudah lelah berjam-jam di depan layar monitor namun belum menghasilkan satu naskahpun, bahkan satu kalimat saja belum saya tuliskan pada saat itu.

Namun satu hal yang saya syukuri pada saat itu, saya bisa berkonsultasi secara pribadi dengan Admin Erlin Alineaku (Admin kelas saya pada saat itu). Dimana Admin Erlin selalu menegaskan kepada saya bahwa menulis itu mudah. Awalnya saya juga kesulitan untuk menerapkan mindset ini dan menulis sesuatu secara mengalir tanpa berpikir. Tetapi ternyata, semakin kita memiliki tekad yang kuat ke suatu hal, pasti akan berhasil juga.

Selain itu, saya juga banyak bertanya tentang beragam kendala yang saya alami saat menulis dan beliau selalu memberikan saya arahan dan solusi yang bisa saya terapkan dengan mudah pada saat itu.

Sehingga dalam 2 hari saya bisa menyelesaikan 3 naskah artikel yang ditugaskan perusahaan kepada saya. Dan saya mendapatkan apresiasi dari atasan saya karena tulisan itu. Hal ini lah yang semakin memacu saya untuk terus belajar menulis dan menghasilkan banyak karya tulis.

Selama satu bulan penuh saya belajar di kelas writer ini saya mendapatkan banyak sekali manfaat yang bisa saya rasakan dalam diri saya. Bermula dari formalitas memenuhi tugas kantor, sampai akhirnya saya menyukai dunia tulis menulis. Saya mengikuti kelas writer di tahun 2020, dan sampai saat ini saya sudah menghasilkan lebih dari 150an tulisan yang tersimpan di laptop saya. Dan bahkan saya nggak nyangka bahwa saya bisa menulis sebanyak ini. Meskipun masih malu-malu untuk membagikannya ke sosial media.

Selain mendapatkan ilmu, saya juga mendapatkan teman menulis juga lho dari kelas ini. Saat itu saya berkenalan dengan salah satu member yang bahkan sampai saat ini kita masih sering berdiskusi terkait dunia kepenulisan.

Dan yang terakhir saya kemarin daftar program baru di Alineaku, paket belajar menulis premium, karena saya masih membutuhkan banyak referensi mengenai kepenulisan. Menurut saya program ini cukup efektif dan efisien untuk saya yang memiliki banyak kesibukan di tempat kerja. Karena materinya bisa diakses kapanpun saya mau melalui website. Sehingga saya bisa menentukan sendiri kapan saya mau belajar menulis.

Ada sebuah quotes dari salah satu penulis favorit saya yang berhasil memotivasi saya untuk terus menulis hingga saat ini.

“Orang boleh pandai setinggi langit, tapi selama ia tidak menulis, ia akan hilang di dalam masyarakat dan dari sejarah. Menulis adalah bekerja untuk keabadian.”

Pramoedya Ananta Toer

Bagi saya, menulis itu menyenangkan. Memberikan kontribusi besar dan manfaat kepada para pembaca, itu juga lebih membahagiakan.

Apakah kamu juga memiliki cerita inspiratif
dari pengalaman belajar menulis selama di Alineaku?

Bagikan yuk!

Tinggalkan Balasan